Penajurnalis Maros,-  SD Negeri 154 Inpres Tumalia, Kabupaten Maros bekerjasama East-West Seed cap Panah Merah, resmi melaunching kebun sekolah, selasa (24/7/18). Kepala SDN 154 Inpres Tumalia, Hasdiah, mengatakan, tujuan dari dibuatnya kebun sekolah tersebut adalah guna memperkenalkan kepada peserta didik bagaimana bercocok tanam. Juga sebagai sarana wirausaha sekolah.
”Tujuan daripada kebun sekolah ini adalah memperkenalkan kepada siswa bagaimana bercocok tanam dengan baik, mulai dari menanam, memelihara, hingga cara panennya. Ini tentu saja akan bermanfaat kedepannya. Selain itu, ini juga sarana sumber belajar mereka. Karena ini juga dimuat dalam pelajaran IPA dan Mulok. Juga sebagai wirausaha kami di sekolah,” paparnya.
Lanjut Hasdiah menyampaikan, sekolahnya adalah yang pertama di Kabupaten Maros membuat kebun sekolah. Ia berharap sekolah lain juga dapat terinspirasi. ”Jadi kami adalah yang pertama di Maros yang melaunching kebun sekolah ini. Kebun yang sangat bermanfaat bagi kita utamanya pelajar. Saya pribadi berharap, sekolah kami sebagai percontohan dapat dijadikan inpirasi bagi sekolah lain untuk membuat kebun sekolah semacam ini,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Area Sales Manager Wilayah Indonesia Timur East-West Seed cap Panah Merah, Renof Feriyanto, berharap, ke depannya Urban Farming semakin banyak dikenal di perkotaan, utamanya di sekolah-sekolah.
Hal senada diungkapkan Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Maros, Arman Arsyad. Ia berharap, sebanyak 260 lebih SD di Maros dapat membuat kebun sekolah seperti yang dikembangkan di SDN 154 Inpres Tumalia sejak April lalu.(iccan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *