PenaJurnalis,Maros.—Demi memerantas Narkoba, pemerintah Kabupaten Maros terus membentuk organisasi atau Lembaga pemerhati narkotika. Setelah Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) , Gerakan Taruna Anti Narkotika (Gertak) juga dibentuk.
Dalam organisasi tersebut 30 pengurus Gertak dilantik dan dikukuhkan oleh Staf ahli bidang Hukum dan HAM, Maros, Sulaiman Samad dalam kegiatan Studi Karya Bhakti Karang Taruna (SKBKT), Sabtu (4/8/18).
Ketua Gertak Maros, Boby Boyo menyampaikan , organisasinya tersebut berada di bawah naungan Karang Taruna Provinsi Sulsel. Pembentukan Gertak merupakan upaya Karang Taruna untuk meminimalisir pengunaan narkoba yang dilakukan oleh warga Maros, khususnya pemuda dan remaja.
“Pembentukan Gertak Maros kali pertama di Sulsel. Ini merupakan upaya Karang Taruna untuk mencegah dan meminimalisir penggunaan narkoba,” katanya, Minggu (5/8/18).
Boby berharap, para pengurusnya dapat serius bekerja dan gencarkan sosialisasi kepada warga, terutama kalangan remaja.
“Kita harus bekerja keras untuk mencegah narkoba. Jika bukan kita yang berbuat, siapa lagi. Kita semua harus bekerjasama untuk memberantas narkoba,” ujarnya.