PenaJurnalis,Makassar.—Calon Wakil Presiden nomor urut 2 Sandiaga Salahuddin Uno menghabiskan 3 hari untuk fokus agenda politik di Sulawesi Selatan.

Tujuh kabupuaten/kota di Dapil Sulsel 1, dan ditambah dua kabupten lainnya digarap oleh Sandiaga. Ini dinilai oleh sejumlah pihak kemungkinan besar makin menggerus suara pemilih Capres nomor urut 1 Joko Widodo.

Apalagi jika dilihat dari strategi statement (pernyataan) politik Prabowo-Subianto di mata masyarakat Sulsel yang makin hari makin memdapat ruang di bandingkan dengan Jokowi-Maruf Amin.

Pengamat politik Universitas Hasanuddin Aswar Hasan menilai, secara statemet politik, Prabowo masih unggul dibandingkan Jokowi di hadapan masyarakat Sulsel.

Aswar Hasan menganggap, statement Jokowi belum mampu mampu menggerakkan masyarakat Sulsel untuk lebih melirik kepadanya.

“Daya tarik Jokowi tidak akan sedahsyat dengan Prabowo, apalagi dari segi statement-statement yang bisa menggerakkan masyarakat Sulsel,” kata Aswar Hasan, Kamis (27/12/18).

Sehingga, kata Aswar Hasan, posisi Jokowi hanya bisa diuntungkan dengan kehadiran Wapres RI Jusuf Kalla (JK) untuk tetap mempertahankan basis pemilihnya seperti Pilpres 2014 lalu.

“Tetapi yang menarik kehadiran Jokowi di Sulsel difasilitasi oleh JK. Pak JK sebagai ikon masyarakat Sulsel tentu akan menjadi pertimbangan tersendiri,” tutur Aswar Hasan.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *