PenJurnalis,Makassar.—-Penyidik Polsek Pannakukang, telah mengetahui identitas korban pembunuhan di kamar 209 Wisma Benhil Jalan Toddopuli Makassar pada, (11/04/19).

Berdasarkan temuan kepolisian, korban bernama Roslina Komala Sari, ia masih berusia 18 tahun.

“Pekerjaan dia masih berstatus pelajar atau mahasiswa. Masih pencarian pelaku, sampai dengan kita identifikasi sebagai pelaku masih dalam pengejaran,” kata Kapolsek Panakkukang, Kompol Ananda Fauzi Harahap, Jumat (12/4/19).

Lanjut Ananda, korban Rosalina Komala Sari (18) merupakan warga asal Jalan Terompet nomor 14, blok K 191, Antang, Kecamatan Manggala, Kota Makassar.

Dilanjutkan Ananda saat pihaknya mengecek ulang TKP ditemukan sebuah senjata tajam yang diduga digunakan pelaku.

“Tadi malam ada senjata tajam yang kita dapat, karena kita kembali ke lokasi ulang, sampai dapat barang bukti senjata tajam, seperti sangkur bukan berupa badik itu,” terangnya.

Sebelumnya, penemuan ini awalnya diketahui oleh salah seorang pekerja Wisma Benhil, saat hendak membersihkan kamar 209 di lantai 2, lokasi penemuan mayat.

“Saya buka pintu sekitar pukul 15.45 Wita, dan lihat dia (korban) sudah dalam keadaan tidak bernyawa,” kata Saksi mata, Irfan (21) saat ditemui di lokasi penemuan mayat.

Irfan menuturkan, saat pertama ia melihat sosok tersebut. Sudah dalam kondisi tak bernyawa, dengan bantal dan sebuah kursi kayu yang tergelatak di atas jazad.

Saat pertama dia lihat, jazad korban dalam posisi tengkurap. Namun, awalnya Irfan menduga kamar itu sudah kosong, sebab kunci kamar telah dikembalikan ke resepsionis.

“Saat buka pintu saya lihat sepatu, terus saya masuk dan lihat korban terbaring di atas kasur dan tertutup seprei yang dipenuhi bercak darah,” jelasnya.

Hingga saat ini, polisi masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.(B)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *