PenaJurnalis,Makassar.—— Tak terasa saat ini ,masa tenang Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 telah memasuki hari kedua. Tak ada lagi hiruk pikuk aktifitas kampanye para kontestan.

Walau begitu, Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma’ruf Amin di Sulawesi Selatan punya fokus lain. Jika selama ini mereka fokus melakukan kerja-kerja pemenangan untuk mengangkat elektabilitas sang petahana, maka kali ini fokus dialihkan pada antisipasi serangan fajar.

Diketahui, serangan fajar tersebut biasanya marak terjadi di detik-detik akhir jelang pencoblosan.

“Iya kita waspada (serangan fajar). Kami berharap pihak terkait agar penuh kewaspadaan. Melihat kemungkinan-kemungkinan yang tidak beritikad baiklah. Kira-kira begitu,” ungkap Ketua TKD Jokowi-Ma’ruf Sulsel, Syamsuk Bachri saat dikonfirmasi melalui telepon seluler, Minggu malam (14/4/19).

Menurut Syamsul, pihaknya tak boleh lengah sedikit pun. Meningkatkan kewaspadaan, mengurangi tidur nyenyak demi memantau pergerakan-pergerakan disekitar pemilih.

‘’Tentu kita tidak boleh tidur nyenyak. Tapi kita harus selalu waspada, untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan. Kita tidak ingin pemilih ini terganggu oleh ulah orang yang tidak bertanggung jawab,” tambah legislator Fraksi Golkar DPR RI ini.

Dirinya pun berkomitmen tak akan melakukan tindakan-tindakan yang dapat mencederai kontestasi Pilpres 2019.

“Kami berusaha, dari pihak kami tidak ada gerakan macam-macam, berbuat sesuatu yang berniat tidak baik terhadap proses pemungutan suara. Kami berharap, pihak sebelah juga begitu,” tutupnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *