PenaJurnalis,Maros.——Patroli digelar Polres-Kodim 1422 Maros di beberapa lokasi menjelang menjelang 22 mei. Patroli gabungan yang melibatkan satu peleton personel TNI-Polri ini dilakukan untuk memastikan situasi keamanan menjelang penetapan hasil Pemilu 2019.

Patroli itu dimulai dari gudang penyimpanan KPU, Bawaslu, hingga tempat-tempat kerumunan warga yang tengah menggelar nobar PSM versus Semen Padang. Hingga saat ini, kondisi masih tetap aman dan terkendali. 

“Patroli ini kami gelar untuk terus memberikan rasa aman bagi masyarakat dalam menjalankan aktivitasnya, apalagi saat Ramadhan ini. Patroli gabungan ini akan kita gelar mulai malam ini sampai 23 Mei mendatang,” kata Kapolres Maros AKBP Yohanner Richard, Senin (20/5/19).

Berdasarkan pantauan di  Bandara Sultan Hasanuddin terkait warga Sulsel yang ke Jakarta, Yohanner menyebut jumlah penumpang sejak dua hari terakhir tidak mengalami peningkatan signifikan. Namun ia tidak bisa memastikan apakah ada warga yang berangkat ke Jakarta untuk ikut aksi atau tidak. 

“Kalau info penumpang yang ke Jakarta tidak ada peningkatan yang signifikan. Bandara terlihat seperti biasa, seperti hari-hari kemarin. Mungkin saja ada beberapa warga berangkat ke Jakarta terkait tanggal 22 Mei, namun jumlahnya tidak banyak,” terangnya. 

Hingga saat ini belum ada laporan unjuk rasa, Polres Maros mengimbau warga tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang berkembang saat ini di media sosial terkait penetapan hasil pilpres. Meski begitu, pihaknya berharap semua permasalahan diselesaikan sesuai dengan jalurnya.

“Sampai sekarang belum ada pemberitahuan (unjuk rasa). Semoga saja tidak ada aksi yang akan dilakukan, mengingat semua permasalahan sudah ada tata cara prosedur yang bisa ditempuh,” ucap Yohanner.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *