PenaJurnalis,Maros.—–Seorang anak sekolah dasar, Nauval (7), dari Kabupaten Bone, terpaksa dioperasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Salewangang. Tangan kirinya mengalami luka serius karena terjepit di eskalator tanpa pengawasan orang tuanya. 

Kejadian berawal saat Nauval tengah asyik bermain dengan sepupunya di eskalator lantai tiga Grand Mall Batangase, Minggu (26/5/19) malam. Dalam rekaman kamera CCTV, Nauval bahkan berlari ke atas tangga yang mengarah ke bawah. Saat duduk di anak tangga, tangannya pun terjepit di pinggir eskalator yang masih berjalan.

Eskalator di mal ini otomatis terhenti saat Nauval sudah berada di ujung tangga. Petugas pun langsung melakukan evakuasi dengan membongkar eskalator untuk menarik tangan korban yang masih terjepit. Proses evakuasi ini berlangsung selama 15 menit. 

“Karena ada urusan, saya lalu ke Makassar dan menitip anak saya ke tantenya untuk main. Ya kami anggap ini sebagai musibah. Ini sekarang masih dioperasi. Tangan kirinya yang terkelupas,” kata orang tua Nauval, Sudirman, saat ditemui di RSUD Salewangang, Senin (27/5/19).

Meski murni kecelakaan, pihak mal tetap bertanggung jawab dengan menanggung semua biaya pengobatan dan selama dalam proses perawatan di rumah sakit. Pihak mal juga mengaku akan lebih meningkatkan pengawasan, terutama bagi anak-anak. 

“Dari semalam kami memang yang dampingi ke rumah sakit. Kami juga siap bertanggung jawab dengan menanggung semua biaya pengobatan dan perawatan Adik Nauval ini. Ini juga jadi pelajaran buat kami dan pengunjung untuk lebih waspada pada anak,” kata manajer kafe Grand Mall, Fajar Pratama. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *