Penajurnalis Maros,-Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maros, bersiap menghadapi potensi bencana alam di musim hujan, dengan menyiagakan Desa Tangguh Bencana (Destana), di 80 desa pada 23 kelurahan.

Destana sudah siap di 80 desa pada 23 kelurahan. Jika sewaktu-waktu dibutuhkan upaya penanganan bencana, orang-orang yang terlibat di sana itu diambil dari beberapa perwakilan desa dan kelurahan yang akan menjadi garda terdepan ketika di wilayahnya itu terjadi bencana jadi yang pertama bergerak”Itu diambil dari beberapa perwakilan desa dan kelurahan yang akan menjadi garda terdepan ketika di wilayahnya itu terjadi bencana,” UcapKepala BPBD Maros Andi Fadli.

“Fadli mengatakan, Destana beranggotakan tiga hingga empat orang tokoh masyarakat dan pemuda. Mereka ini dipersiapkan menghadapi berbagai potensi bencana alam yang rawan terjadi, terutama pada musim hujan. Misalnya banjir, puting beliung, atau tanah longsor. Destana berfokus pada langkah penanganan segera jika terjadi bencana.

“Mereka sudah dibekali dengan pengetahuan dasar tentang penanganan bencana. Jadi kalau terjadi bencana, mereka sudah tahu, siapa, bagaimana dan harus melalukan apa. Kami nanti tinggal koordinasi ke mereka, di mana jalur evakuasi dan di mana titik kumpulnya mereka,” ujar Fadli.

Memasuki musim hujan, BPBD Maros memetakan kawasan yang dianggap rawan terdampak bencana. Ada daerah tertentu yang rawan banjir, tanah longsor, dan puting beliung.

 “Lanjut Fadli, berdasarkan hasil pemetaan, ada sembilan kecamatan yang masuk kategori rawan bencana. Daerahnya tersebar di dataran rendah hingga ke dataran tinggi. Pendataan kawasan dengan resiko bencana tinggi seiring dengan upaya antisipasi,”Paparnya.

“Fadli menambahkan,kecamatan masuk kategori rawan banjir, antara lain, Turikale, Moncongloe, Maros Baru, Lau, dan Camba. Tanah longsor menjadi ancaman di Kecamatan Tompobulu, Mallawa hingga Cenrana. Sedangkan puting beliung mengancam wilayah pesisir seperti Kecamatan Bontoa,”Tutupnya.(Hamza/Tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *