Penajurnalis Maros,- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maros menyiapkan lokasi pengungsian bagi korban bencana angin puting beliung yang terjadi pada Kamis sore, 16 Juni 2022.

“Sejak semalam Tim TRC BPBD Maros sudah turun memberikan bantuan logistik dan barang kebutuhan warga, termasuk menyiapkan pengungsian hingga saat ini,” kata Kepala BPBD Maros, Fadli, Jumat, (17/6/22).

Berdasarkan data BPBD Maros terdapat 63 rumah warga yang rusak ringan hingga berat. Rumah warga korban angin puting beliung itu di Desa Borikamase, Dusun Lekoala; Lingkungan Mangallekana, Kelurahan Baji Pamai dan Lingkungan Betang, Kelurahan Baju Bodo, Kecamatan Maros Baru.

Selain rumah rusak, terdapat seorang warga yang meninggal yakni Daeng Rani yang memiliki riwayat penyakit jantung. Lelaki berusia 60 tahun itu, sempat kaget saat kejadian nahas itu sebelum menghembuskan nafas terakhirnya.

Sementara itu, Bupati Maros H AS Chaidir Syam telah mendatangi warganya yang terkena musibah pada Kamis, 16 Juni untuk memberikan dukungan moril.

“Termasuk menginstruksikan Dinas Sosial dan BPBD Kabupaten Maros untuk segera menyalurkan bantuan logistik dan perlengkapan lainnya seperti tikar dan sarung,” jelasnya.

Selain itu, Chaidir juga meminta untuk mendata tingkat kerusakan rumah warga, agar memudahkan untuk penyaluran bantuan rehabilitasi rumah korban bencana.

Sementara itu, seorang warga Lingkungan Betang, Mariam mengatakan kejadian nahas tersebut telah menyebabkan rumah keluarganya kehilangan atap dan dinding yang terbuat dari seng.

“Perabotan dalam rumah juga ikut rusak, karena banyak tertimpa balok kayu dari rumah panggung,” katanya.

Hingga saat ini terpaksa tidur dan beristirahat di halaman rumahnya dengan tikar yang diberikan pihak TRC BPBD Maros.(Tim/Hendra)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *