Penajurnalis Maros, – Setelah 7 hari proses pencarian korban tertimbun longsor di Maros, dihentikan, Padahal, masih ada empat warga yang dikabarkan hilang akibat bencana alam itu.

Danramil 1422/03 Camba, Kapten CZI Mappawari mengatakan, pencarian korban tertimbun longsor di Desa Rompegading, Kecamatan Cenrana, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, resmi dihentikan.

“Pencarian telah dilakukan selama 7 hari dengan menyisir aliran sungai sejauh 50 kilometer dan melibatkan sebanyak 39 relawan dari berbagai instansi dan organisasi,” ucapnya, Senin (2/1/23).

“Menurut Mappawari , pencarian telah berlangsung selama 7 hari. Namun, empat warga yang masih dikabarkan hilang akibat tertimbun longsor masih belum juga ditemukan.

“Meski pencarian telah dihentikan, namun apabila didapati informasi terkait dengan keberadaan korban, maka pihak keluarga diminta melapor kepada koramil, polsek dan pemerintah setempat,” paparnya.

Seperti diketahui, bencana longsor terjadi pada Selasa 27 Desember 2022. Sebanyak 13 orang dinyatakan menjadi korban longsor. Dua korban tewas tertimbun longsor berhasil ditemukan. Sedang empat korban longsor lainnya masih tertimbun hingga pencarian dihentikan.(Hendra)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *