Penajurnalis maros,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maros menggandeng komunitas Maros Runners menggelar Geopark Half Marathon 2023.
Event yang diikuti sebanyak 2.000 peserta dari berbagai komunitas lari di Indonesia, dilaksanakan di kawasan Wisata alam Air Terjun Bantimurung, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros, pada Minggu (25/6/23).
Bupati Maros, Chadiri Syam didampingi Wakil Bupati Maros, Suhartina Bohari beserta Forkopimda melepas langsung para runners.
Ia mengatakan, Geopark Half Marathon ini merupakan rangkaian semarak hari jadi Kabupaten Maros.Kegiatan ini juga dibanjiri door prize seperti kulkas, handphone hingga sepeda.
Mantan Ketua DPRD itu menyebut kegiatan ini sudah 4 kali dilakukan dan telah menjadi agenda tahunan di Kabupaten Maros.
“Ini sudah yang keempat, namun yang pertama setelah penetapan Geopark Maros-Pangkep sebagai bagian dari Global Geopark UNESCO,” katanya
Ia mengklaim, Geopark Half Maraton ini berbeda dengan event lari kebanyakan. Pasalnya rute yang disiapkan menyusuri gugusan pengunungan karst yang ada di Maros.
“Jadi runners ini akan dimanjakan dengan pemandangan yang disuguhkan di kawasan Geopark Maros-Pangkep,” ucap chaidir.
Ketua Panitia Alfi Syahriana mengatakan mengatakan ada 2.000 peserta yang berpartisipasi dalam kegiatan ini. Pihaknya pun membagi dalam 3 kategori, yakni 5K, 10K dan 21 K.
Tak hanya dari kabupaten Maros, Peserta yang hadir ada pula yang berasal dari luar daerah.
“Kegiatan ini diikuti 2.000 peserta dari berbagai komunitas lari di Indonesia,ada dari Kendari, Kolaka, Balikpapan, Bandung, Surabaya, Jakarta,” ungkapnya.
Adapun hadiah yang akan diterima oleh peserta yang berhasil masuk podium jumlahnya mencapai Rp 77 juta.
Lanjutnya, kegiatan ini bukan hanya sekedar event lari semata, akan tetapi kegiatan ini juga untuk memperkenalkan site-site yang ada di Geopark Maros – Pangkep.
Dirinya menyebutkan rute yang disiapkan melewati gugusan karst yang ada di Kabupaten Maros.
“Jadi kita siapkan rute site-site Geopark Maros-Pangkep, seperti start di Wisata Air Terjun Bantimurung, Taman Wisata Prasejarah Leang-leang dan menyusuri beberapa geosite Maros-Pangkep,”jelasnya.