Penajurnalis Maros, – Bupati Maros dan Wakil Bupati Maros, HM Hatta Rahman dan HA Harmil Mattotorang (Hatita’) memperingati dua tahun pemerintahannya pada periode kedua. Peringatan tersebut digelar di ruang kerja Bupati Maros, Senin (19/2/2018). Peringatan yang ditandai dengan pemotongan nasi tumpeng dan kue ulang tahun bergambar Hatta Rahman-Harmil Mattotorang itu dihadiri oleh Ketua DPRD Maros, H.A.S Chaidir Syam, Kapolres Maros, AKBP Yohanes Richard, Kajari Maros, Eko Suwarni, serta pejabat lainnya.

“Acara ini sebagai bentuk kesyukuran kami kepada Allah SWT yang telah memberikan kami kesehatan. Semoga, ke depan kita semua diberi kesehatan dan kemampuan untuk menjalankan amanah dari warga Maros,” ujar Hatta Rahman.

Ia berharap, kinerja untuk membangun Maros hingga ke pelosok dapat memuaskan warga. Dalam dua tahun terakhir, Hatta Rahman dan Harmil Mattotorang telah membawa Maros menjadi lebih baik.

Banyak kalangan mengakui, kepemimpinan ini membawa banyak perubahan bagi Kabupaten Maros. Hal ini dinilai dari berbagai perbaikan-perbaikan, baik pembangunan infrastruktur maupun pembangunan non fisik yang semakin membaik.

Hatta Rahman-Harmil Mattotorang juga telah melakukan pembangunan konektivitas antar desa, kecamatan serta perbaikan sarana dan prasarana kantor, pendidikan dan kesehatan.

“Kami melakukan pembangunan jalan, beberapa jembatan, perbaikan puskesmas dan RSUD Salewangang, serta beberapa kantor camat dan SKPD,” ungkapnya.

Sementara bangunan yang dianggap terobosan baru, yakni penuntasan pembangunan Pasar Tradisional Moderen atau Pasar Tramo yang sebentar lagi akan digunakan, juga beberapa Pasar Rakyat di kecamatan. Pembangunan pasar dilakukan untuk meningkatkan perkonomian warga.

Meski Hatta Rahman-Harmil Mattotorang menggencarkan pembangunan, masih saja ada yang belum rampung. Pembangunan yang dimaksud, yakni beberapa jalan di Kecamatan Cenrana, Mallawa dan Tompobulu. Namun tahun ini, Pemkab Maros akan mengucurkan anggaran secara bertahap untuk perampungan betonisasi jalan di Cenrana, Mallawa dan Tompobulu tersebut.

“Kalau yang tidak pernah sama sekali diperbaiki yakni Pasar Bantimurung. Kami terkendala dengan status lahan. Begitu juga kantor Camat Simbang, belum ada lahan,” jelasnya.

Ia berharap, pemerintah kecamatan tersebut segera menyiapkan lahan untuk pembangunan kantor camat. Jika tidak, maka pembangunan akan terhambat.

Sementara program yang kesulitan untuk direalisasikan, yakni pembangunan bendungan pengairan di Leang Leang. Program ini merupakan salah satu program andalan. Namun lokasi yang akan ditempati membangun, diklaim milik taman nasional dan Kementerian Kehutanan. Saat ini Pemkab Maros masih menunggu keputusan dari pemerintah pusat.

Sedangkan program mempercepat listrik tenaga surya sudah terealisasi. Beberapa daerah yang dulu belum dimasuki jaringan listrik, saat ini sudah ada dan listrik sudah berfungsi, di antaranya di Desa Bonto Manurung Kecamatan Cenrana. Untuk menormalkan kelistrikan di Maros, Pemkab Maros sudah mengusulkan ke PLN dan pihak terkait untuk pembangunan jaringan listrik. Agar kebutuhan listrik di Maros dapat terpenuhi.

Untuk program yang belum dilaksanakan, diharapkan agar masyarakat tetap bersabar menunggu realisasinya. Pembangunan akan dilakukan secara bertahap.

“Mudah-mudahan semuanya dapat tuntas sesuai perencanaan. Kami optimis menuntaskan janji-janji pembangunan Maros” katanya.

Diketahui, HM Hatta Rahman dan HA Harmil Mattotorang dilantik sebagai Bupati Maros dan Wakil Bupati Maros untuk masa jabatan periode kedua pada 17 Februari 2016 lalu. (A1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *