Penajurnalis Maros,– Guna memotivasi para calon legislatif (caleg) Demokrat, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat Kabupaten Maros menanggung semua biaya administrasi 35 calon legislatifnya.
Ketua Umum DPC Partai Demokrat Maros, Amirullah Nur Saenong mengatakan, biaya administrasi itu meliputi biaya pembuatan SKCK, pemeriksaan kesehatan, meliputi rongen, pemeriksaan kesehatan jiwa. Menurutnya tujuan penggratisan itu karena untuk memotivasi caleg Demokrat yang ingin maju di dapilnya masing-masing.
Dia mengatakan hal ini dilakukan guna memotivasi para caleg Demokrat untuk lebih semangat mengikuti Pemilihan Legislatif tahun 2019 mendatang.
“Jadi tujuannya untuk memotivasi caleg Demokrat yang ingin maju di dapilnya masing-masing. Jadi semuanya kita gratiskan, karena untuk memotivasi mereka untuk maju. Supaya mereka tidak merasa dibebani sejak awal,” katanya. Senin (09/07/18).
Amirullah menjelaskan biaya administrasi itu meliputi biaya pembuatan SKCK, pemeriksaan kesehatan, meliputi rontgen dan pemeriksaan kesehatan jiwa.
Lebih lanjut kata dia, dari 14 Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) Partai Demokrat, sepuluh diantaranya menyatakan kesiapannya untuk maju di daerahnya.
Sementara yang empat lainnya fokus untuk pemenangan calon internal di Partai Demokrat.
“Dari 14 Ketua DPAC Partai Demokrat, ada empat orang Ketua DPAC yang tidak maju. Karena mereka fokus untuk memenangkan kader-kader partai,” katanya.
Adapun empat ketua DPAC yang tidak maju, kata dia, yaitu DPAC Marusu, Kecamatan Turikale, Kecamatan Tanralili dan Mallawa.
Diakuinya selama pendaftaran Caleg Kabupaten dibuka, ada sekitar 40 warga Maros yang berminat menjadi caleg melalui pintu partai Demoktat Maros.
Sehingga jika melihat kuota Caleg di Maro yang hanya 35 orang, berarti ada lima bakal Caleg yang tidak lolos.
Dia juga menambahkan, meski kuota sudah penuh, namun bila ada kader partai lain yang ingin bergabung di Demokrat Maros, pihaknya akan mempertimbangkan hal itu. (A1/Tim)