Penajurnalis,Luwu.—Terkait Gempa yang mengguncang Mamasa. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Luwu Timur menggelar Sosialisasi Peningkatan Pengetahuan Terhadap Daerah Rawan Bencana di Aula Dinas Pendidikan Luwu Timur, Kamis (8/11/18).

Kegiatan yang diikuti oleh ratusan Linmas ini, bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat khususnya Linmas setiap Desa tentang bahaya bencana alam.

“Tanda-tanda akan terjadinya bencana alam, peringatan dini yang dikeluarkan Pemerintah dan terbangunnya budaya siap siaga menghadapi bencana alam,” ujar pelaksana kegiatan, Mardani.

Kegiatan ini terlaksana atas dasar Undang-UndangNo 24 Tahun 2007 Tentang Penanggulangan Bencana serta Keputusan Mentri Dalam Negeri No 131 Tahun 2003 Tentang Pedoman Penanggulangan Bencana dan Penanganan Pengungsi Daerah.

Sementara Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah, M Zabur yang mewakili Bupati Luwu Timur membuka kegiatan memberikan apresiasi atas terselengaranya sosialisasi ini.

“Kegiatan ini merupakan sebuah bentuk kepedulian Pemerintah Daerah melalui BPBD terhadap bahaya dari bencana, baik itu bencana yang ditimbulkan oleh alam maupun bencana yang ditimbulkan oleh manusia sendiri,” kata Zabur.

Menurutnya, sosialisasi daerah rawan bencana ini selain bertujuan untuk memberikan pemahaman terhadap bahaya bencana kepada masyarakat. Juga menjadi sarana membentuk keperibadian peduli dan terhadap budaya kesiapsiagaan menghadapi berbagai ancaman yang ditimbulkan alam atau manusia sendiri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *