PenaJurnalis,Maros.—— Dari jumlah target 313 CJH asal Maros yang akan diberangkatkan tahun ini, hanya 293 yang melakukan pelunasan biaya haji tepat waktu.

Hal itu yang membuat , Kementrian Agama (Kemenag) Maros  menunda pemberangkatan 20 orang Calon Jemaah Haji (CJH) ke Mekkah.CJH tersebut belum memenuhi syarat pemberangkatan.

Kepala Kemenag Maros  Syamsuddin mengatakan, pihaknya terpakasa menunda pemberangkatan 20 CJH tersebut, karena tidak melakukan pelunasan.

“Hingga hari terakhir pelunasan tanggal 15 April lalu, ada 20 orang yang tidak melunasi. Makanya kami lakukan penundaan pemberangkatan,” kata Syamsuddin, Jumat (26/4/19) pagi.

Berdasarkan informasi CJH yang tidak melunasi biaya hajinya, disebabkan meninggal dunia, sakit dan sengaja menunda karena alasan lain.CJH yang meninggal, berjumlah delapan orang, sakit empat dan lainnya sengaja menunda.

“Mereka ada yang meninggal, sakit dan memang sengaja menunda. Jadi yang masih hidup, namun tidak melunasi, pasti ditunda,” katanya.

Sejumlah warga Maros  yang telah mendaftar sebagai CJH, harus bersabar menunggu hingga 32 tahun kedepan.

Pasalnya, setiap tahun sejumlah warga yang mendaftar sebagai calon haji. Sementara Kemenag RI membatasi pemberangkatan ke Mekkah.

Saat ini sebanyak 9.438 warga yang masih menunggu untuk diberangkatkan ke Mekkah.

“Kami hanya berangkatkan 313 orang setiap tahun. Makanya jumlah calon terus menumpuk. Saat ini, sebanyak 9.438 warga yang masuk daftar tunggu. Mereka baru bisa berangkat, setelah menunggu 32 tahun,” kata Syamsuddin.

Jatah pemberangkatan calon jemaah, ditentukan oleh Kementrian Agama RI. Maros  hanya menjalankan perintah saja. Hampir semua kebijakan haji ditentukan pusat.

Meski daftar tunggu terus bertambah di Maros  , namun Kemenag tidak bisa mengintervensi pusat untuk penambahan kuota.

“Harus berangkat berdasarkan porsi. Porsi itu dari pusat. Pusat yang punya kewenangan. Kami di daerah hanya menjalankan tugas pemberangkatan saja,” katanya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *