PenaJurnalis,Makassar.—-Musim Haji 2019, Sebanyak 126 jemaah haji dari Kota Makassar akan berangkat pagi ini, Senin (22/7/19).

Calon Jamaah Haji  khusus dari Tazkiyah Tour tersebut berkumpul di Dalton Hotel, Jalan Perintis Kemerdekaan, Makassar, dan menerima pengarahan dari Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Kementerian Agama RI, M Arfi Hatim.

Kepala Kantor Kementerian Agama Provinsi Sulsel, Anwar Abubakar menyebut, haji khusus Tazkiyah Tour sangat membantu karena bisa mengakomodasi orang-orang yang tak bisa berhaji lewat jalur reguler dalam waktu singkat.

“Di Bantaeng misalnya, kalau kita daftar sekarang, 41 tahun ke depan baru bisa berangkat (lewat jalur regular),” tutur Anwar.

Arfi Hatim sekaligus melepas jemaah dengan mengucapkan selamat kepada calon jamaah haji. Dirinya berpesan tiga hal. Jaga niat, jaga kondisi, jaga nama baik Indonesia.

“Bersyukurlah karena yang mengundang bapak dan ibu berhaji itu adalah langsung Allah Swt,” ujarnya.

Dalam tausiahnya, Ketua PWNU Sulsel, KH Hamzah Harun Al Rasyid, juga menitikberatkan pada kelebihan para jemaah calon haji ini. Sudah beruntung mendapat porsi haji, punya keistimewaan pula.

Dalam hadis disebutkan, doa orang yang berhaji pasti dikabulkan. Permohonan maafnya kepada Allah pasti diwujudkan,” jelasnya.

Tazkiyah Tour mengusung tema ‘Haji Sehat dan Mabrur’. Tim dokter serta pembimbing benar-benar dimaksimalkan untuk melayani jemaah.

“Selama tiga bulan ini, dokter kita bekerja keras untuk mengantar para jemaah ke kondisi prima,” ucap Ahmad Yani Fachruddin, Presiden Direktur Tazkiyah Tour.

Dalam rombongan jemaah haji khusus Tazkiyah Tour ikut serta dua orang dokter, dr Wachyudi Muchsin dan dr Dewi Setiawati Muchsin. Dua bersaudara itu menyiapkan dua koper obat-obatan dan nomor ponsel yang bisa setiap saat ditekan jemaah yang membutuhkan bantuan.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *