Penajurnalis Maros,  – Dari halaman Kantor Kemenag Maros, Kakan Kemenag Maros H. Muhammad Tonang, S.Ag, M.Ag memasukkan beberapa koin kedalam kotak infaq berlabel Gerakan Sejuta Koin untuk Wakaf Pendidikan. Diikuti berturut-turut oleh Kasubag TU H. Muhammad Sunusi, S.Ag juga turut memasukkan koin, dilanjutkan kepala seksi, penyelenggara, pengawas, kepala KUA dan staf. Ini menandai diluncurkannya Gerakan Sejuta Koin tingkat Kemenag Maros, Rabu (03/03/21).

Kakan Kemenag Maros H.Muhammad Tonang, S.Ag, M.Ag menyebut gerakan sejuta koin ini sebagai wujud kepedulian memajukan pondok pesantren dan madrasah dalam bentuk gerakan sejuta koin untuk wakaf pendidikan di semua unit kerja Kemenag Maros.

“Kita tidak menerima selain koin. Jadi setiap hari kita masukkan koin selama sebulan, mohon partisipasi dan perhatian kita. Insya Allah kita niatkan memajukan pondok pesantren dan madrasah. Akan bernilai ibadah”, ujar Muhammad Tonang.

Sebagaimana arahannya saat sosialisasi virtual dengan jajarannya, Muhammad Tonang menyebut untuk memajukan pondok pesantren dan madrasah harus dimulai dari yang kecil-kecil, seperti dari wakaf koin, meski kecil tetapi bisa menjadi besar kalau kita niatkan untuk memajukan pendidikan di pondok pesantren dan madrasah.

Pengumpulan koin ini akan berlangsung selama sebulan. Setiap hari para pegawai akan memasukkan koin ditempat yang disedikan, baik itu di Kemenag Kabupaten, KUA Kecamatan dan madrasah swasta dan negeri. Koin yang terkumpul akan diserahkan ke Kanwil Kemenag Sulsel. Adapun koordinator Kemenag Maros adalah penyelenggara zakat dan wakaf. Sementara Kasi Penmad bertaunggung jawab mengkoordinir madrasah dibawahnya. (Humas/Tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *