Penajurnalis Maros,–Kabupaten Maros memiliki Peluang besar untuk pemerintah kabupaten Maros meraih Piala Adipura Kencana tahun 2017 ini, setelah 4 kali berturut-turut meraih penghargaan yang menjadi simbol supremasi penataan kebersihan dan pengelolaan lingkungan tersebut.
Pada Presentase dan Wawancara Walikota/Bupati Calon Penerima Adipura Kencana 2017 yang digelar Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Gedung Rimbawan 1 Manggala Wanabakti KLHK di Jakarta pada 13-15 Juni 2017 lalu.
Bupati Maros HM Hatta Rahman, menjelaskan upaya-upayanya mengubah Kabupaten Maros yang dulu kurang bersih menjadi kabupaten yang menjaga kebersihan.
Selain itu, dihadapan 11 Tim Pakar Adipura yang dipimpin Prof DR Sarwono Kusuma Atmaja, dia juga menyampaikan bahwa pengelolaan sampah di Maros menjadi barang ekonomis semakin baik dari tahun ke tahun dan masyarakat juga terlibat dalam pengelolaan sampah tersebut.
Ketua DPRD Maros H.A.S Chaidir Syam yang hadir dalam ekspose tersebut mendampingi Bupati Maros menyampaikan, hal menarik dalam dalam ekspose tersebut, yakni seorang tim penilai mengatakan bahwa ada beberapa kabupaten dan kota yang sudah diuji dan dinilai untuk kelayakan mendapat Piala Adipura Kencana, tetapi diantara semuanya Kabupaten Maros memiliki data paling lengkap.
“Dari pernyataan tersebut, Maros memiliki peluang yang sangat besar untuk Adipura Kencana yang pengumumannya akan diketahui sekitar bulan Juli mendatang,” ujarnya, Minggu (18/6/2017).
Diketahui, Maros pertamakali meraih Piala Adipura pada tahun 2013, kemudian dipertahankan pada tahun 2014, 2015 dan 2016. Sebelumnya, di tahun 2012, Maros hanya meraih Piagam Adipura. Sebelum tahun 2012, Maros belum pernah meraih Piala Adipura. (Hendra)